Pedas Nikmat Garang Asem Bu Parti Ponorogo

Ada banyak makanan enak di Nusantara. Dengan segala rasa dan sensasi serta pengalaman yang membuat kita ingin kembali lagi kesana. Mengulang suapan demi suapan untuk dapat diceritakan, dan berharap engkau juga merasakan sensasi yang sama.

_DSC8006

Masakannya pakai kayu, rasanya nikmaaat

 

Semenjak menikah, kampung halaman saya menjadi dua. Kota Pati dan Ponorogo. Setiap tahun saya selalu pulang ke sana. Mengenal perubahan, kemajuan kota, juga kuliner baru yang selalu berkembang dan menarik untuk dicoba. Kali ini pilihan saya pun jatuh dalam masakan bernama Garang Asem. Makanan fenomenal di bumi reyog. Karena Presiden Jokowi pun pernah singgah disana.

_DSC8018

Garang asem baru matang

Sebenarnya saya cukup terkejut saat mengetahui bahwa ternyata garang asam juga dijual di Jawa Timur. Padahal setahu saya makanan ini lebih banyak dijual di Jawa Tengah. Makanan Garang Asem sendiri adalah sebuah makanan bersantan, yang dibungkus daun pisang dengan sensasi asam dan pedas menyatu dalam kuahnya. Warung makan Garang asam Bu Parti adalah primadona di Ponorogo. Terletak di jalan Brawijaya, sebelah barat perempatan Ngasinan Jetis.

_DSC8024

Siap disantap

_DSC8013

Di warung Garang Asem Bu Parti  ini setiap harinya menghabiskan 200 potong ekor ayam dan selalu ramai diserbu pengunjung. Bayangkan, berapa keuntungan yang diraup perharinya. Sekilas saat masuk di warung Bu Parti. Tempatnya tidak terlihat mewah, hanya rumah biasa dengan spanduk kecil bertuliskan warung makan. Tetapi siapa sangka, saat masuk ke dalam, warung makan tersebut terbagi tiga ruang utama yang cukup nyaman untuk pengunjung. Ruang pembayaran, ruang makan di tempat dan dapur yang luas serta hiruk pikuk kesibukan para karyawannya.

Saya mengamati sekeliling, sembari berbincang dengan ibu Parti. Banyak pengalaman berbagi, beliau menceritakan dengan penuh sikap menghargai. Sekitar empat fase proses pembuatan garam asam di warung tersebut pun beliau tunjukkan kepada saya. Fase pertama adalah mengolah bumbu, untuk hal ini beliau sendiri yang mengurus pembuatan bumbu. Karena setiap tangan sejatinya juga punya rasa. Bumbu olahan sama, tapi tanpa sentuhan tangan bu Parti, maka rasanya pun berbeda. Fase ke dua adalah memotong ayam. Dalam hal ini karyawan bu parti yang bekerja. Memotong, mencabuti bulu sampai membersihkan. Fase ketiganya adalah memasak. Dalam hal ini bu Parti dan karyawannya bekerja sama. Yang menarik dalam proses mengukus atau menggoreng tidak menggunakan gas sama sekali. Hanya tungku api tradisional yang mungkin tetap menjaga rasanya. Fase keempat adalah menghidangkan. Makanan pada akhirnya sampai juga di meja pembeli.

_DSC8027

Garang asem Jerohan

_DSC8033

Garang asem Ayam

 

 

Jujur saya akui, Rasa masakan Garang Asem ini nikmat tiada tara. Potongan cabe menyatu dengan kuah santan. Ada Dua Jenis Garang asem yang saya coba. Garang asem jerohan dan Garang asem biasa. Untuk Garang asem jerohan, lebih nikmat bagi saya . Karena saya pribadi orang yang malas mengunyah makanan agak alot. Maka saya lebih suka yang jerohan. Untuk garang asem biasa juga tidak kalah enak. Masakan ayamnya tidak terlalu lembut. Tetapi dalam suapan kita apabila dipadu dengan kuah. Maka hanya kenikmatan yang dirasa.

 

This slideshow requires JavaScript.

Note : Sebelum  kesana kalo bisa telepon dulu untuk ketersediaannya. karena takutnya sudah habis.

Kontak Garang Asam Bu Parti : 081 359 158 464

43 thoughts on “Pedas Nikmat Garang Asem Bu Parti Ponorogo

  1. Kuliner nusantara kita emang warbiyaza tiada bandingannya ya. Kapan hari aku sarapan Nasi Krawu khas Gresik, siang nyemil Es Palu Butung Makassar dan sorean dikit makan Nasi Padang. Wes jan tenan NIKMAT! Alhamdulillah!

  2. Sama nih mas, aku sempat agak bingung juga. Sebenarnya Garang Asem ini kuliner mana sih? Kok dimana-mana ada. Mulai dari Purwodadi, Grobogan, sampai Kudus dan Pati. Eh sekarang ada di Ponorogo juga. Jangan-jangan memang masakan ini tersebar di area itu ya? Dan jadi menarik, karena aku terpikir, apakah area itu dulunya berada dalam satu daerah kekuasaan tertentu.

    Btw, ada bedanya gak sama garang asem yang ada di Pati?

    • Hahahah bener kan mas. Masuk akal juga sih mas. Melihat jenis makanan dari peninggalan kekuasaan dahulu. Duh, dapat ide baru.

      Justru di Pati gak ada yg juak mas. Aku akrabnya di Garang asem kudus malah mas

  3. aku suka garang asem, ibuku suka bikin, aku belum ke ponorogo lagi. kl ke ponorogo aku mah biasa makan ansi rawon dan ini perlu dicoba

  4. Aduuuuuuh aku ngiler garang asemnya gleeekk. Dari sekian kota di Jawa Timur, Ponorogo blm sempet tak samperin. Tapi uda sering dibawain sate ayam ponorogo yang legendaris ituuuu.

  5. waduh, jadi ngiler sendiri hahaha. di jakarta gaada masakan yang se sedap di jawa timur. serius. jadi kangen jawa 😦

  6. Ya ampun Mas… Aku juga udah lama banget nggak makan Garang Asem ini. Membaca artikelmu ini bikin liur menetes seketika… Aku mau ahh nanti ke sini kalau ke Ponorogo 😀

  7. ngilerrrr…lihat wajan dan panci yang hitam pekat gitu karena kayu bakar malah semakin menambah nikmat masakan yang dimasak hahaha

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.