Tenggelam dalam keindahan Air Terjun Salodik

Hari bersinar begitu cerah. Bersama suara burung yang seakan berteriak ingin membelah angkasa. Suara air bernada damai mengalun harmoni, orkestra alam bagi manusia dari sang pencipta. Nyanyian syahdu untuk mereka yang  mau percaya akan kekuatan iman.

air terjun salodik

Air terjun Salodik

Beberapa orang menyebutnya dengan nama Salodik. Lokasinya yang masuk dalam administratif desa Salodik membuat air terjun ini lebih terkenal dengan nama tersebut. Pilaweanto, atau dalam bahasa luwuk yang berarti tempat peristirahatan adalah nama aslinya. Disana beberapa saung tampak tidak terurus, hutan lebat masih menyelimuti hampir setiap sudut lokasi. Airnya jangan ditanya, begitu jernih dan menyegarkan. Konon disinilah pertemuan sumber air dari 2 gunung, lalu menyatu dalam air terjun bertingkat. Indah, walau drama kisah klasik kurang perawatan masih mewarnai.

pantai kilo lima (1 of 1)-6_wm

WELCOME

Pensiunan PNS yang menjaga tempat ini bercerita bahwa tidak ada pungutan biaya untuk masuk area tersebut. Pengelolaan tempat wisata ini murni dana pemerintah. Tetapi jika melihat potensi keindahan dan perawatannya sungguh hati ini menjadi tersayat. Toh jika ada biaya untuk merawat wisata tersebut saya rasa pengunjung pun ikhlas untuk merogoh koceknya. Apalagi dengan keindahan yang ditawarkan. Dan janganlah lupa, ada salah satu perusahaan migas disana yang mungkin saja dengan senang hati bisa diajak bekerjasama demi terawatnya aset sebuah wisata.

ss

Harap dan mimpi.

bukit harapan 1 (1 of 1)-7

Masih ditumbuhi tumbuhan lebat dan air yang begitu jernih

Saya menikmati air dan merendamkan kaki di Salodik dengan nyaman. Kesegaran dan dingin menyatu menjadi satu. Membawa harap tentang cerita surga yang saya percayai ada di kitab yang ingin selalu saya amalkan. Apakah kelak benar cerita surga disana terdapat sungai-sungai yang airnya tidak payau, dan sungai-sungai air susu yang tidak berubah rasanya, dan sungai-sungai khamr [anggur yang tidak memabukkan] yang lezat rasanya bagi peminumnya, dan sungai-sungai madu yang murni…. .

Duh gusti. ingin hati ini menangis mengingat dosa lampau, sampai membayangkan surgapun rasanya hamba tak berani.

bukit harapan 1 (1 of 1)-3

walau terkesan bertingkat, tetapi di setiap tingkatnya airnya begitu dalam

Lamunan saya terhenti saat teman kerja  mengajak untuk mandi. ide yang sangat bagus, apalagi selepas bekerja mendinginkan otak rasanya adalah jawaban yang paling masuk akal. sayang hati kecil  menolak, saya lebih tertarik untuk membekukan waktu di tempat ini. Lewat kamera, lewat harap dan pesan agar kedepan tempat ini menjadi lebih indah. Karena saya menyadari tipisnya kesempatan untuk kembali lagi kesini…

bukit harapan 1 (1 of 1)-4

Long exposure

Noted :

  • Untuk menuju luwuk kalian bisa memesan penerbangan dari Jakarta~ menuju Makasar lalu ke pesawat Luwuk
  • Sedangkan apabila menuju Salodik belum ada kendaraan umum. hal ini bisa disiasati dengan naik ojek atau memesan mobil carteran.
  • Tidak ada pungutan resmi pembayaran masuk disama. Paling tidak ikhlasakan beberapa rupiah untuk bapak penjaga demi perawatan tempat ini.

 

 

Advertisement

66 thoughts on “Tenggelam dalam keindahan Air Terjun Salodik

  1. Air terjunnya mengalir sekali Mas, keren banget. Harapan saya, mudah-mudahan akses ke sana bisa semakin baik tapi tidak mengganggu kelangsungan ekosistem wana di tempat itu. Jujur postingan ini sedikit mengubah pandangan saya akan Sulawesi sebagai pulau dengan banyak pesisir–sehingga akibatnya tandus, tapi air terjun dan lingkungan hutan di sini pun membuktikan bahwa Celebes adalah pulau hijau.

  2. Saya juga ketemu bapak ini, lupa namanya.
    Dia bercerita banyak tentang Air Salodik yang meriah di tahun pertama setelah dibangun. setelah itu saung-saungnya tidak terurus karena tidak adanya dana operasional dari pemerintah. Potensi wisatanya sangat menarik, sayang tidak terurus,

  3. tempat seindah ini koq tidak dirawat dan dikelola dengan baik … emang pada kemana 😦
    air terjun berundaknya bener2 keren … apalagi banyak pepohonan bikin hijau dan adem …

  4. Musim hujan itu memang paling asyik piknik ke air terjun ya, Bang. Di dekat kampung saya juga ada air terjun yang kalo musim hujan jadi bagus banget. Sayang konturnya nggak bisa buat mandi-mandi sampil lompat-lompat gitu. Tapi asyiknya lokasinya masih sepi jadi serasa tempat sendiri.

    Betewe ini kunjungan perdana saya. Salam kenal 🙂

  5. Sayang sekali ya mas tempat sebagus ini ngggak di kelola dengan maksimal. Kalau di manfaatin pasti bisa jadi pemasukan pemerintah daerah.
    Foto2nya mas wahyi selalu keren 🙂

  6. Klasik ya Mas. Keindahan alam yang tidak dipoles sebagaimana mestinya. Sayang banget, keren dan tenang padahal 🙂

  7. Aaaaaah, indaaah banget air terjunnya :’ tapi sayang ya kurang perhatian :’, semoga biarpun begitu, bisa tetep indah ya mas :’

    Aaaakh, nggak kuat pengeeeeeeeen maiiin aiiiir disana 😀

  8. wah indah sekali tempatnya, hutan nya masih asri dan sungai nya sangat jernih. semoga dapat perhatian lebih dari pemerintah setempat agar tempat nya bisa lebih terurus dan kalo bisa lebih dikembangkan karena Air terjun Salodik ini mempunyai potensi yang luar biasa

  9. Pingback: Menginap di Hotel Estrella Luwuk | Bukanrastaman

  10. Pingback: Luwuk di Hati, Rindunya Setengah Mati | Bukanrastaman

Leave a Reply to jonathanbayu Cancel reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.